Kamis, 02 Desember 2010

Doa Perlindungan Diri Dari Setan

DOA-DOA PERMOHONAN PRIBADI

Dalam pergulatan melawan kekuatan kegelapan.



1). Ya Tuhan Allah, kasihanilah aku, hamba-Mu.

Aku ini bagaikan wadah tak berguna

Karena banyaknya mereka yang menghadang aku.

Renggutlah dan bebaskanlah aku dari tangan musuh-musuhku,

Dan bantulah aku, carilah aku yang hilang,

Baharuilah aku bagi-Mu bila sudah Kautemukan,

Janganlah tinggalkan daku bila sudah Kaupulihkan kembali,

Supaya dengan demikian aku selalu berkenan kepada-Mu,

Sebab aku mengetahui bahwa Engkau telah menebus aku dengan kuasa-Mu.

Demi Kristus, Tuhan kami. Amin.



2). Allah yang Mahakuasa,

Engkau memberikan tempat kediaman

Bagi orang yang ditinggalkan sendirian.

Engkau menghantar orang yang terbelenggu ke dalam kesejahteraan.

Pandanglah aku yang bersengsara

Dan bangkitlah menolong aku.

Kalahkanlah musuh yang amat jahat itu.

Semoga aku menjadi bebas dan tenang dalam Dikau,

Bila lawan yang sekarang dekat padaku, sudah dikalahkan.

Dan bila aku telah pulih kembali, aku dapat berbakti kepada-Mu dengan tenang.

Aku akan memuji-muji Engkau yang begitu mengagumkan

Karena selalu menguatkan umat-Mu terkasih.

Demi Kristus, Tuhan kami. Amin.



3). Allah, Pencipta dan Pembela umat manusia,

Engkau telah menciptakan manusia menurut citra-Mu

Dan menciptakannya kembali lebih indah lagi

Berkat rahmat pembaptisan.

Pandanglah aku, hamba-Mu

Kabulkanlah permohonan-permohonanku.

Aku mohon, semoga terbitlah dalam hatiku kemuliaan-Mu yang cemerlang,

Agar segala yang menakutkan, segala kecemasan dan kekawatiran dilenyapkan

Sehingga bersama dengan saudara-saudaraku

Aku dapat memuji Engkau di dalam Gereja-Mu.

Demi Kristus, Tuhan kami. Amin.



4). Allah yang berbelaskasih dan mahabaik,

Engkau telah menghendaki

Putra-Mu menanggung derita di kayu salib bagi kami,

Untuk melenyapkan dari kami kekuasaan musuh.

Pandanglah dengan murah hati aku yang hina dan menderita ini.

Aku mohon, sudilah Engkau menangkis serangan si jahat

Dan melimpahkan rahmat berkat-Mu kepadaku,

Yang telah Engkau baharui dalam bejana pembaptisan.

Demi Kristus, Tuhan kami. Amin.



5). Allah, Engkau menghendaki aku menjadi putra/i cahaya

Berkat rahmat yang mengangkat aku menjadi anak-Mu.

Aku mohon, sudilah memulihkan daku dengan kekuatan-Mu,

Agar aku tidak diliputi kegelapan setan,

Tetapi tetap dapat bercahaya cemerlang

Dalam kebebasan dan sukacita

Yang telah kuterima dari-pada-Mu.

Demi Kristus, Tuhan kami. Amin.



6). Doa-Doa kepada Tritunggal Mahakudus:

Kemuliaan kepada Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus.

Hanya bagi Allah, hormat dan kemuliaan.

Terberkatilah Bapa dan Putra bersama dengan Roh Kudus;

Kami memuji dan memuliakan Dikau, Tritunggal mahakudus, selama-lamanya.

Kami berseru kepada-Mu, kami memuji dan menyembah Dikau,

Ya Tritunggal yang terberkati.

Engkaulah tumpuan harapan kami, keselamatan kami dan kehormatan kami.

Bebaskanlah aku, selamatkanlah aku, hidupkanlah aku kembali.

Ya Tritunggal yang terpuji.

Kudus, kudus, kuduslah Tuhan, Allah Mahakuasa,

Yang telah ada, kini ada dan akan datang.

Bagi-Mulah hormat dan kuasa, ya Tritunggal yang terpuji,

Bagi-Mulah kemuliaan dan kekuasaan selama-lamanya.

Kepada-Mu pujian dan kemuliaan, kepada-Mulah segala ucapan syukur

Sepanjang masa, ya Tritunggal yang terpuji.

Ya Allah kudus, kuat dan kudus, kuat dan abadi, kasihanilah aku.



7). Doa-Doa kepada Yesus Kristus, Tuhan kita:

a.

Yesus, Putra Allah yang hidup, kasihanilah kami.

Yesus, Citra Bapa,

Yesus, Kebijaksanaan kekal,

Yesus, kecemerlangan Cahaya abadi,

Yesus, Sabda Kehidupan,

Yesus, Putra prawan Maria,

Yesus, Allah dan manusia,

Yesus, Imam agung,

Yesus, Bentara Kerajaan Allah,

Yesus, Jalan, Kebenaran dan Hidup,

Yesus, Roti Kehidupan,

Yesus, Pokok Anggur sejati,

Yesus, saudara kaum miskin dan papa,

Yesus, sahabat orang-orang berdosa,

Yesus, tabib jiwa dan badan,

Yesus, Keselamatan bagi orang-orang yang tertindas,

Yesus, Penghiburan bagi orang-orang yang terlantar,

Engkau yang telah datang ke dunia kasihanilah kami.

Engkau yang telah membebaskan orang-orang terbelenggu dari setan,

Engkau yang telah bergantung di kayu salib,

Engkau yang telah wafat untuk kami,

Engkau yang telah dimakamkan,

Engkau yang telah turun kea lam maut,

Engkau yang telah bangkit dari kematian,

Engkau yang telah naik ke surga,

Engkau yang telah mengutus Roh Kudus kepada para rasul,

Engkau yang duduk di sisi kanan Bapa,

Engkau yang akan datang mengadili orang hidup dan mati,

b.

Karena penjelmaan-Mu, bebaskanlah kami, ya Tuhan.

Karena kelahiran-Mu,

Karena pembaptisan dan puasa-Mu yang suci,

Karena salib dan penderitaan-Mu,

Karena wafat dan pemakaman-Mu,

Karena kebangkitan-Mu yang suci,

Karena kenaikan-Mu yang mengagumkan,

Karena pencurahan Roh Kudus,

Karena kedatang-Mu yang mulia,

c.Ketika Salib disebut, setiap orang membuat tanda salib pada diri sendiri.

Selamatkanlah aku, ya Kristus Penyelamat, berkat daya kekuatan Salib +

Engkau yang telah menyelamatkan Petrus dari dalam air.

Dengan tanda Salib +

Bebaskanlah kami dari musuh-musuh kami, ya Allah kami.

Dengan Salib-Mu + ya Kristus Penyelamat, selamatkanlah kami,

Sebab Engkau telah membinasakan kematian kami berkat wafat-Mu

Dan telah memulihkan kehidupan kami berkat kebangkitan-Mu.

Kami menyembah Salib-Mu + ya Tuhan,

Kami mengenang lagi penderitaan-Mu yang mulia;

Engkau yang telah menderita bagi kami, kasihanilah kami,

Kami menyembah Engkau, ya Kristus dan memuji Dikau,

Sebab dengan Salib-Mu + Engkau telah menebus dunia.



8). Doa-Doa kepada Santa Perawan Maria:

Ke bawah perlindunganmu kami berlari,

Bunda Allah yang suci;

Janganlah menolak doa permohonan kami dalam kesesakan,

Namun bebaskanlah kami selalu

Dari segala mara bahaya,

Prawan yang mulia dan terberkati.

Penghibur dalam kesusahan, doakanlah kami.

Penolong orang Kristen, doakanlah kami.

Perkenankanlah aku memuji dikau, ya Prawan tersuci;

Berikanlah daku kekuatan untuk melawan musuh-musuhmu.

Ibuku, tumpuan harapanku.

Maria, prawan dan bunda Allah,

Doakanlah aku pada Yesus, Putramu.

Ya ratu dunia yang termulia,

Ya Maria, prawan abadi,

Mohonkanlah damai dan keselamatan bagi kami,

Sebab engkau telah melahirkan Kristus Tuhan,

Penyelamat bagi semua orang.

Maria, Bunda rahmat, Bunda belaskasihan,

Lindungilah kami dari musuh,

Terimalah kami pada saat kematian kami.

Bantulah aku, ya prawan Maria yang tersuci,

Dalam segala marabahaya, kegelisahan dan kesesakanku.

Bebaskanlah aku dari segala kejahatan,

Serta dari bahaya bagi jiwa dan badan,

Berkat kekuatan dari Putramu terkasih.

Tunjukkanlah ya prawan Maria yang tersuci,

Apa yang telah terdengar segala masa,

Engkau sebagai tempat berlindung bagi yang mencari,

Bantuan bagi yang berseru kepadamu,

Sokongan bagi orang terlantar yang meminta.

Terdorong oleh keyakinan hati,

Aku bergegas datang kepadamu, ya Bunda, prawan segala prawan;

Aku pendosa, berdiri dihadapanmu dengan menangis.

Janganlah mengabaikan kata-kataku, ya Bunda Sang Sabda,

Tetapi dengarkanlah dengan murah hati dan kabulkanlah permohonanku.



9. Doa-Doa kepada Santo Mikael, Malekat Agung:

Santo Mikael, malaikat agung,

Belalah kami dalam pertempuran;

Melawan kejahatan dan lindungilah kami dari tipu muslihat setan.

Semoga Allah memberi perintah kepadanya, maka kami mohon:

Engkau, Pemimpin balatentara surga,

Enyahkanlah setan dan roh-roh jahat lainnya ke dalam neraka

Dengan kekuatan ilahi,

Sebab mereka mengembara di dunia ini

Untuk mencelakakan jiwa-jiwa. Amin.



10. Doa-Doa Litani :

Tuhan, kasihanilah kami.

Kristus, kasihanilah kami.

Tuhan, kasihanilah kami.

Santa Maria, Bunda Allah doakanlah kami / aku.

Santo Mikael,

Santo Gariel,

Santo Rafael,

Para malaikat pelindung yang suci,

Santo Yohanes Pembaptis,

Santo Yosef,

Santo Petrus,

Santo Paulus,

Santo Yohanes,

Semua rasul-rasul yang suci,

Santa Maria Magdalena,

Dapat ditambahkan para kudus lainnya.

Dari segala kejahatan, bebaskanlah kami / aku, ya Tuhan.

Dari segala dosa,

Dari tipu muslihat setan,

Dari kematian kekal,

Kristus, dengarkanlah kami / aku.

Kristus, kabulkanlah doa kami / ku.





Sumber: De Exorcismis et supplicationibus quibusdam, Vatican, 1999

Tidak ada komentar:

Posting Komentar