Senin, 14 Mei 2012

Peziarahan: papandayan yang mengesankan

karena kuota yang sudah penuh di tngp (taman nasional gede - pangrango), cibodas, akhirnya aku dan teman-teman sependakian (adit, nino, edo, gita, pingping, melita, della, dwi, yogi, ditambah empat teman baru yaitu wulan, widha, arthur, dan cora) memutuskan untuk mengunjungi gunung papandayan, di kota garut. perjalanan ini kami rancang untuk tiga hari, dari tanggal 27-29 april 2012. dan, papandayan, kami ingin bercerita....

seperti pada pendakian sebelumnya, kami selalu mengawali perjalanan pada malam hari. maka, sesuai kesepakatan, kami harus berkumpul di alfamart tanah merdeka hari jumat, 27 april 2012 pkl. 21.30 wib. setelah berbagi barang bawaan, kami pun menunggu bis yang menuju terminal guntur garut. pkl.23.00 akhirnya kami dapat bis kurnia bakti (pinginnya primajasa =p) menuju terminal guntur, garut dengan biaya 35.000 per orang . kira-kira jam 03.00 wib esoknya kami sampai di terminal guntur, garut. suasana dini hari yang sepi dan cukup sejuk, tepatnya, dingin..hehe..

karena carry adalah satu-satunya jenis angkutan yang ada, maka mau tak mau, kami harus charter dua mobil untuk menampung 14 orang ditambah barang-barang bawaan yang besar dan berat menuju terminal cisurupan dengan total biaya 150.000 . kira-kira 30 menit kami sanpai di terminal cisurupan, pintu gerbang pendakian. cisurupan merupakan kota kecil di garut. kalau gak charter, kita bisa ke sana naik angkot jurusan garut-pameungpeuk dengan tarif 5-7 ribu per orang.

sampai di cisurupan masih subuh dan angin dingin makin menusuk, tapi taburan bintang di langit yang hitam bersih, membuat kami tidak mengeluh. kami belum memulai pendakian dengan berjalan kaki, karena itu kami harus charter pick up untuk menuju perkiran kawah dengan tarif 12.000 per orang. katanya kalau siang, tarifnya bisa 10.000 per orang. yah, tergantung cuaca, dan tergantung logat mungkin...hehehe...


baca selanjutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar